Kota Tangerang – Suarainvestigasi.com – Maraknya prostitusi di tengah pusat Kota Tangerang tidak patut dicontoh.
Prostitusi marak terjadi di kota-kota besar, salah satunya berada di wilayah Kota Tangerang, tepatnya di sebrang Pasar Induk Tangerang, jln. Jendral Sudirman, Tanah Tinggi Kota Tangerang.
Dari pantauan Tim investigasi Pemburu Ilegal di lokasi (27/09/2021), ada belasan wanita yang diduga sebagai PSK (pekerja seks komersial) sedang menunggu para pria hidung belang.
Salah satu PSK yang ada di lokasi pun sempat mengatakan kepada tim investigasi pemburu ilegal, bahwa harga yang ia tawarkan di angka 250ribu.
“250ribu, bisa kurang (nego)” ujarnya mawar (nama samaran) saat tim melakukan perekaman secara diam-diam dan mengumpulkan data hampir satu bulan melakukan investigasi
Tambahnya lagi, ia mengucapkan bahwa kamar yang ia sewa dengan pelanggan yaitu 50ribu.
“Ada tempatnya, disini. nomornya (kamar) aja 50ribu” tambahnya.
Sementara itu, salah satu penjaga warung kopi di sekitar lokasi yang tidak mau disebutkan namanya pun mengakui, bahwa setiap hari banyak sekali PSK yang sedang menunggu para pelanggan di depan Pasar Induk Tangerang.
“Disini tergantung (harga PSK) ada yang 150 sampai 250ribu. Dan ada tempatnya (untuk melakukan hubungan seks kepada para pelanggan)” katanya.
Lanjutnya, ia mengatakan praktek prostitusi di wilayah Pasar Induk Tangerang sudah lama.
“Ini mah udah lama, dijadiin tempat prostitusi, pada mangkal (PSK). Kita punya duit, semuanya bisa sewa PSK. Yang penting duit diamah (para PSK)” tutupnya.
Menanggapi Hal Tersebut Ketua DPC Lembaga Aliansi Indonesia Basus D-88 Kota Tangerang Suparman Atau Biasa Di Panggil Cing Parman Sangat Menyayangkan Hal tersebut.
Iya menyayangkan, Kota Tangerang yang mempunyai julukan akhlakul karimah masih banyak prostitusi di berbagai tempat.
“Kita tidak bisa menutup mata ya, di Kota Tangerang masih banyak prostitusi. Termasuk yang berada di depan pasar induk Tangerang. Yang jaraknya tidak jauh dari pusat pemerintahan Kota Tangerang. Sebenernya sangat menyedihkan. Mengapa aparat yang mempunyai peran penting untuk menghilangkan prostitusi di Kota Tangerang, bisa lengah. Saya berharap, aparat bisa lebih tegas untuk menghilangkan prostitusi disini (Kota Tangerang)” Jelasnya Cing Parman saat dimintai stetmen dari awak media pada (19/10/2021)
Hingga berita ini ditayangkan, belum ada keterangan resmi dari pihak berwajib, seperti satpol PP Kota Tangerang. (Red)
Gunungsitoli - Media Suarainvestigasi.com - Toko Mas Budaya III di kawasan Jalan Sirao, Kelurahan Pasar…
Tangerang - Media Suarainvestigasi.com - Proyek pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) SDN Caringin III, Kecamatan…
Tangerang - Medi Suaraunvestigasi.com - Birokrasi yang bobrok dan berbelit-belit serta lamban dalam menindak lanjuti…
Tangerang - Media Suarainvestigasi.com - Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) SDN Kelapa Dua IV, Kecamatan…
Gunungsitoli - Media Suarainvestigasi.com -Viral dugaan kasus penipuan yang dilaporkan oleh Weng Ji Suo, Warga…
Gunungsitoli - Media Suarainvestigasi.com -Oknum Warga Desa Dahana Hiligodu, Kecamatan Namohalu Esiwa, Kabupaten Nias Utara…