Kepulauan Nias, suarainvestigasi.com – Harga minyak Goreng langka di Kota Gunungsitoli dan sekitarnya, terus melonjak selama berapa Minggu ini Minyak Goreng dalam kemasan pun tidak ada Minyak Goreng curah melonjak hingga mencapai Rp 24000 per liter dari sebelumnya hanya berkisar Rp 20000 per liter.
Kenaikan ini membuat Warga terutama Ibu-Ibu dan pedagang kecil menjerit karena pengeluaran menjadi membengkak, apalagi sebagian besar Warga Kota Gunungsitoli sangat membutuhkan minyak Goreng untuk memasak dan Jualan berbagai Jajanan makanan.
Warga menduga harga akan terus naik hingga beberapa Minggu kedepan karena itu, Warga berharap Pemerintah cepat tanggap dan peduli dengan keadaan ini melakukan Operasi Pasar agar harga dapat kembali turun.
Sebelumnya, minyak Goreng curah di Kota Gunungsitoli hanya Rp 20000 per liter sekarang harus keluar uang Rp 24000 seliter untuk mendapatkannya bukan semua warung ada minyak curah. Hidup sudah susah oleh Corona tambah lagi ini,” Ujar salah satu Ibu rumah tangga yang ditemui di depan Pasar pagi Kota Gunungsitoli pada hari Sabtu (12/02/2022).
Salah seorang Ibu-Ibu yang merasa kecewa saat belanja disekitar Jalan Mudik An. Meliana Laia mengatakan kepada Wartawan sangat langka minyak Goreng di Kota Gunungsitoli sudah beberapa banyak Mini Market iya tanya tidak ada minyak Goreng kemasan yang iya temukan hanya minyak Goreng curah dan harganya sangat mengejutkan per liter Rp 24000.
Meliana Laia berharap kepada Pemeintah Dinas terkait di Kota Gununbgsitoli cepat menanggapi hal ini jangan sampai berlarut-larut membuat Hidup Masyarakat semakin susah dan menjerit terutama pedagang kecil-kecil, seperti di Taman Yahowu banyak menggunakan minyak Goreng untuk memasak Jajanan makanan malam.” Katanya.
Saat ditemui, salah satu Ibu-Ibu An. Yeniria Zebua pedagang Jajanam malam merasa sangat kecewa dengan langkanya minyak Goreng kemasan dan curah di Kota Gunungsitoli semejak beberapa Minggu ini terpaksa warungnya iya tutup tidak buka.
“Saya sudah kemana-kemana mencari minyak Goreng tidak dapat, membuat usah saya tutup yang hanya mencari sesuap nasi sehari-hari harapan saya sebagai Warga Kota Gunungsitoli dan sekitarnya Pemerintah secepatnya menelusuri kenapa minyak Goreng langkah dan apa memang Stok dari Perusahaan kurang bahan baku atau ada Mafia dalam hal ini sengaja mencari keuntungan yang besar.” Harap Yeniria Zebua.
Tema Zebua, pedagang di Pasar pagi Gunungsitoli mengatakan, dalam sepekan ini terjadi kenaikan hingga saat ini mencapai Rp 24000 per liter. Sebelumnya Rp 20000 Tidak tahu apa penyebabnya menurut, informasi Agen Perusahaan kurang bahan baku, jadi kabarnya bakal naik terus.” Katanya.
“Saya sering mendapatkan komplain dari para pembeli, walaupun dijelaskan bersama pedagang lain namun warga tetap komplain dan tidak dapat berbuat banyak karena kenaikan terjadi dari Agen.” Ucapnya.
(yosi)
Gunungsitoli - Media Suarainvestigasi.com -Miris kondisi lampu penerangan dermaga bersandar kapal di Pelabuhan Angin Gunungsitoli,…
Media - Media Suarainvestigasi.com - Waduh Bagaimana Itu Pembangunan Pagar SMAN 1 Cimarga Diduga Dikerjakan…
Lebak - Media Suarainvestigasi.com - Siswa - siswi SMAN 1 Cimarga kompak adakan mogok sekolah…
Tangerang - Media Suarainvestigasi.com – Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., kembali menunjukkan…
Media - Suarainvestigasi.com - Tak Hanya Bersikap Arogansi Kades Sindangratu (Mpud Mahpudin) di duga Telah…
Lebak - Media Suarainvestigasi.com - Hebooh !!! 5 Mobil dam truk milik DLH kabupaten serang…