Pemda Kabupaten Tangerang Gelar Rapat di Hotel Mewah Bandung, di Hibur Artis Papan Atas Menuai Kritikan

Tangerang – Media Suarainvestigasi.com – Sejumlah pejabat Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang melaksanakan rapat kerja di sebuah hotel mewah di Bandung pada 11 – 13 Desember 2025.

Rapat tersebut merupakan agenda koordinasi dan evaluasi kinerja perangkat daerah Semester II Tahun 2025 yang berlangsung selama tiga hari.

Agenda pertemuan rapat tersebut menjadi sorotan publik tertuju pada dugaan adanya penampilan live band artis papan atas yang mengisi acara.

Namun, tidak semua pihak menyambut positif kegiatan tersebut. Ramainya soal kegiatan Pemda Kabupaten Tangerang diluar daerah menuai kritikan.

Menanggapi hal tersebut Ketua DPW Banten MP Gibran. Taher mengeluarkan pernyataan yang menyoroti kesenjangan antara kebutuhan pelayanan publik dan pengeluaran untuk hiburan.

Taher mengatakan, seharusnya anggaran itu di optimalkan seperti apa yang sudah diperintahkan oleh pemerintah pusat dalam hal ini, presiden Prabowo Subianto untuk meminimalisir pengeluaran pemerintah daerah.

“Ini sama saja mencederai hati masyarakat kabupaten Tangerang yang saat ini sedang mengalami kesulitan secara ekonomi, ditambah lagi pemerintah daerah berdasarkan hasil survey dari KPK menjadi daerah yang sangat berpotensi melakukan tindak pidana korupsi,” ucap Taher.

Bahkan ia juga menyayangkan, rapat tersebut dilakukan pada saat pemkab tangerang menjadi sorotan masyarakat ditengah banyaknya infrastruktur jalan yang masih rusak.

“Menyaksikan pejabat daerah kabupaten tangerang menghabiskan anggaran rakyat untuk mengundang band papan atas di hotel mewah, sementara banyak warga masih berjuang memenuhi kebutuhan dasar, memang sebuah pertunjukan yang menginspirasi—dalam arti ironis,” tukas Taher kepada media ini.

Ironisnya, sesuai data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat sebanyak 265.090 penduduk Kabupaten Tangerang masuk dalam kategori miskin ekstrem. Jumlah ini tertinggi di antara daerah lain di Provinsi Banten.

Hal itu juga dikatakan Kepala Dinas Sosial Provinsi Banten Lukman pada beberapa media massa yang belum lama ini.

“Yang paling banyak angka kemiskinan itu di Banten ada di Kabupaten Tangerang,” ujar Lukman di Tangerang dikutip dari berbagai media, (15/12/2025).

Sampai berita ini di terbitkan bupati Tangerang Drs. Moch. Maesyal Rasyid, M.Si belum dapat di konfirmasi.

(M.s)

suarainv

Recent Posts

Inspektorat Gunungsitoli Nyatakan Siap Gerak Cepat Mengaudit Dana Desa Dahana Tabaloho Sesuai Surat Kejari

Gunungsitoli - Media Suarainvestigasi.com -Inspektorat Kota Gunungsitoli secara resmi telah menerima pelimpahan laporan dari Kejari…

9 jam ago

Perumahan Cipondoh Like View Digegerkan Dengan Munculnya Ular Kobra

Tangerang,- Media Suarainvestigasi.com - Ngeri, warga perumahan cipondoh like view, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, dihebohkan…

1 hari ago

Kejari Gunungsitoli Surati Inspektorat Minta Audit Dana Desa Dahana Tabaloho Atas Laporan Masyarakat

Gunungsitoli - Media Suarainvestigasi.com -Kejaksaan Negeri (Kejari) Gunungsitoli melayangkan surat resmi kepada Inspektorat Kota Gunungsitoli,…

2 hari ago

LSP Pers Indonesia Apresiasi Digitalisasi dan Pelayanan Prima PTUN Jakarta

JAKARTA – Media Suarainvestigasi.com - Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta menunjukkan transformasi besar dalam…

2 hari ago

Dari Cikarang ke Subang Demi Festival Jaipongan Galuh Pakuan Cup

SUBANG — Media Suarainvestigasi.com - Bagi Dian, perwakilan Sanggar Melati Cikarang, Kabupaten Bekasi, Festival Galuh…

2 hari ago

Masyarakat Gomo Berharap Kunjungan Wapres RI Gibran Rakabuming di Pulau Nias Membawa Semangat Baru & Perubahan Positif

Kepulauan Nias - Media Suarainvestigasi.com - Kunjungan Kerja Wakil Presiden Republik Indonesia (Kunker Wapres RI)…

2 hari ago