Militer

Menhan Prabowo Meninjau Latihan Pembulatan Komcad di Pusdiklatpassus Batujajar

Jakarta, Suarainvestigasi.com –Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja dengan meninjau Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) Komando Pasukan Khusus (Kopassus), Sabtu (25/9) di Batujajar, Bandung, Jawa Barat, untuk melihat secara langsung pelaksanaan kegiatan Latihan Pembulatan Komponen Cadangan (Komcad).

Latihan Pembulatan Komponen Cadangan ini berlangsung hingga 7 Oktober 2021. Kegiatan ini diikuti oleh 2.500 orang siswa Komponen Cadangan yang mendaftarkan diri secara sukarela dan lolos seleksi pendaftaran.

Dalam kunjungan ini, turut mendampingi Menhan Prabowo, Danjen Kopassus Mayjen TNI Mohamad Hasan, Komandan Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Danpusdiklatpassus) Kopassus Brigjen TNI Thevi Zebua, Dirjen Pothan Kemhan Mayjen TNI Dadang Hendrayudha, Kepala Badan Sarana Pertahanan Kemhan (Kabaranahan) Marsda TNI Yusuf Jauhari, dan Asisten khusus Menhan Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin dan Letjen TNI (Purn) Hotmangaraja Pandjaitan.

Mengawali kunjungan kerjanya, Menhan menerima penjelasan dari Danpusdiklatpassus tentang pelaksanaan Latihan Pembulatan Komponen Cadangan Tahun 2021, yang diselingi dengan peninjauan ke sejumlah fasilitas pendukung latihan di Pusdiklatpassus, seperti barak dan daerah latihan.

Sebelum Latihan Pembulatan ini, 2.500 siswa tersebut telah menjalani pendidikan Latihan Dasar Militer (Latsarmil) selamat tiga bulan di Resimen Induk Kodam (Rindam) masing-masing, yaitu Komando Daerah Militer (Kodam) Jaya, Kodam III/ Siliwangi, Kodam IV/Diponegoro, Kodam V/Brawijaya dan Kodam XII/Tanjungpura.
Dalam sambutannya, Menhan Prabowo Subianto menyampaikan, bahwa Komponen Cadangan (Komcad) bagian dari amanat Undang Undang Nomor 23 tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Nasional (PSDN). Tujuan dibentuknya komponen cadangan adalah untuk memperkuat Tentara Nasional Indonesia (TNI) sebagai unsur utama dalam sistem pertahanan negara dalam menghadapi ancaman militer maupun hibrida, yang mobilisasinya dilaksanakan melalui keputusan Presiden dengan persetujuan DPR dan di bawah Panglima TNI.

Latihan Pembulatan Komponen Cadangan ini dilaksanakan untuk melihat sejauh mana pelatihan yang sudah dijalani sekaligus penguasaan materi yang telah diberikan kepada siswa di Rindam masing-masing. Selain itu, latihan pembulatan ini bertujuan menyamakan taktik dan teknik militer tingkat dasar agar para Komponen Cadangan mampu melaksanakan ilmu pengetahuan dan keterampilan secara teori maupun praktek di lapangan dengan baik.

(AL)

suarainv

Recent Posts

Konsul Jenderal India Berkunjung di Kepulauan Nias, Perkuat Kerjasama Dengan Kepala Daerah Disambut Hangat

Kepulauan Nias - Media Suarainvestigasi.com -Konsul Jenderal India di Medan, (H.E.) Mr. Ravi Shanker Goel,…

14 jam ago

Meninggalnya Pasien Bernama Iroh Di Duga Kelalaian Pihak Puskesmas Alasan SOP

Lebak - Media Suarainvestigasi.com - Menindak lanjuti berita terkait meninggalnya pasien ibu iroh dalam perjalanan…

1 hari ago

Diduga Anggaran Pengelolaan Instalasi Desa Keboncau Fiktif Dan Pemborosan, Juga jalan Lapen Poros Desa Diduga Asjad (asal jadi) Saat Dikonfirmasi Pemdes Bungkam

Lebak - Media Suarainvestigasi.com - Diduga Fiktif Anggaran Pengelolaan Instalasi Pembuatan Jaringan Desa Keboncau, kecamatan…

2 hari ago

Zaskia Siswi SDN 14 Tangerang Kota Bawa Kembali Mendali Emas Liga Pelajar

Tangerang Kota - Media Suarainvestigasi.com -Membanggakan, Seorang calon atlet cilik berbakat dari SDN 14 Kota…

2 hari ago

Di Duga Kelalaian Pihak Puskesmas Lewidamar Dalam Tangani Pasien Dan Sebabkan Pasien Meninggal Dunia

Lebak - Media Suarainvestigasi.com -Kasus dugaan kelalaian medis kembali mencuat di wilayah Kabupaten Lebak. Seorang…

2 hari ago

Sungguh Biadab !!! Suami Banting Tulang Cari Nafkah Di Negri Malaysia Di Duga Istri Selingkuh Dengan Laki – Laki Lain

Lebak - Media Suarainvestigasi.com - Miris Suami Banting Tulang kerja di negeri orang, Malaysia, Istri…

2 hari ago