Kota Tangerang, Suarainvestigasi.com –Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) cabang kecamatan Pinang kota Tangerang, Banten dibawah komando Romlih SPd selaku ketua PGRI setempat, kendati terhitung baru saja menjabat di organisasi yang membawahi guru tersebut, namun sosoknya sudah familiar dikalangan pendidik khususnya di kecamatan Pinang.
Dalam menjalankan roda organisasi PGRI Romlih senantiasa berkoordinasi dengan PGRI Kota Tangerang dalam melakukan program-program yang ada, maka tak heran jika dirinya terpilih secara simbolis dalam Konfercab beberapa waktu silam, dan telah menerima Surat Keputusan (SK) dari ketua PGRI Kota Tangerang Drs H Jamaluddin MPd.
“Organisasi PGRI beranggotan guru, baik itu guru honorer maupun ASN, itu semua bagian dari keluarga besar PGRI. Untuk itu saya tidak bisa bekerja sendirian tanpa adanya dukungan dari rekan-rekan guru,” ucapnya kepada wartawan , belum lama ini diruang kantor SDN Pinang 4.
Pria yang menjabat sebagai kepala SDN Bojong 2 ini pun mengatakan, segala sesuatu yang menyangkut iuran dari anggota akan kembali lagi untuk guru itu sendiri, menurutnya hal tersebut adalah suatu hal yang wajar. Karena segala sesuatunya memerlukan dana.
“Yang terpenting bagi saya itu dana pribadi dari guru, yah kembali untuk guru kan seperti itu logikanya, tidak ada yang namanya iuran yang berkaitan dengan guru itu dari dana sekolah (dana BOS Red-),” katanya dengan tegas.
Lebih lanjut ia menambahkan, akan terbuka kepada guru khususnya diwilayah Pinang dalam hal apapun, dan dirinya siap menerima masukan yang bersifat memajukan PGRI Pinang.
(Fajar)
Discussion about this post