Categories: Daerah

Dugaan Markup Proyek SDN Ciawi 2 Patia, Anggaran dan Kualitas Bangunan Dipertanyakan

Pandeglang — Media Suarainvestigasi.com – Proyek pembangunan ruang sekolah dan ruang perpustakaan sekolah di SDN Ciawi 2, Kampung Citangkar, Desa Ciawi, Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang, Banten, kembali disorot publik. Selain kualitas material yang dinilai di bawah standar, proyek ini juga diduga kuat sarat praktik markup anggaran.

Hasil penelusuran di lapangan menemukan adanya dua paket pembangunan di sekolah tersebut. Pertama, pembangunan ruang kelas baru dengan nilai kontrak tercatat Rp615 juta. Namun, pada papan informasi proyek justru tertulis Rp575.249.000. Perbedaan angka ratusan juta rupiah ini memunculkan tanda tanya serius terkait transparansi penggunaan anggaran. Proyek ini dilaksanakan oleh CV Tiga Sudara Contractor.

Kedua, pembangunan perpustakaan sekolah dengan pagu anggaran Rp406.383.500 yang dikerjakan oleh CV Putra Dika. Namun, pengawasan terhadap proyek ini juga dinilai lemah, lantaran pelaksana jarang turun ke lapangan dan pengawas tidak pernah terlihat mendampingi secara langsung.

Selain dugaan markup, kondisi di lapangan juga memperlihatkan penggunaan besi berkualitas rendah yang dikhawatirkan akan memengaruhi ketahanan bangunan. Para pekerja pun tampak tidak dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD), menyalahi aturan standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

Saat dikonfirmasi, salah seorang pekerja di lokasi mengaku bahwa pihak pelaksana jarang turun ke lapangan. Ia juga menyebut pengawas proyek hampir tidak pernah hadir untuk mendampingi pekerjaan secara langsung.

Ketua Laskar Pasundan Indonesia (LPI) DPW Banten, Mansyur, mendesak pemerintah daerah untuk segera mengambil langkah tegas.

“Aparat terkait tidak boleh diam. Bila benar ada perbedaan anggaran dan penggunaan material di bawah standar, ini jelas merugikan negara dan pendidikan. Harus ada pemeriksaan menyeluruh, dan bila terbukti, pihak yang bertanggung jawab mesti diproses sesuai hukum,” tegasnya.

Berbagai dugaan mulai dari markup anggaran, penggunaan material tidak sesuai spesifikasi, hingga lemahnya pengawasan, semakin menegaskan buruknya tata kelola proyek pendidikan di Pandeglang.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Pandeglang belum memberikan keterangan resmi terkait dugaan penyimpangan dalam pembangunan di SDN Ciawi 2 Patia. Publik kini menanti sikap tegas pemerintah daerah untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas proyek pendidikan yang menyangkut masa depan generasi muda.

(Ms)

suarainv

Recent Posts

Diduga Tak Mengindahkan Aturan Daerah dan Cipta Kerja, Hiwata Soroti Pembangunan Perumahan Like View Cipondoh

Tangerang - Media Suarainvestigasi.com - Proyek pembangunan perumahan swasta Like View Cipondoh diduga kuat tidak…

7 jam ago

Jurnalis Subang Diteror! Harun Tak Gentar Hadapi Laporan!

SUBANG — Media Suarainvestigasi.com - Upaya membungkam kebebasan pers kembali mengemuka. Jurnalis Triberita.com, Harun, dilaporkan…

17 jam ago

Masyarakat Nias Bersatu: BPP-PKN Melaksanakan Aksi Damai Desak Pemerintah Pusat Percepatan Pembentukan Provinsi Kepulauan Nias!!!

Kepulauan Nias - Media Suarainvestigasi.com - Masyarakat Kepulauan Nias bersatu Badan Persiapan Pembentukan Provinsi Kepulauan…

19 jam ago

Tanggapan Menohok dari PH Pemilik Tanah Lapak Link Priuk Cilogon

Cilegon - Media Suarainvestigasi.com - 12 November 2025 - Ujang Kosasih selaku PH Pemilik Tanah…

23 jam ago

HUT Ke-14 DPD Partai NasDem Kota Gunungsitoli Menyentuh Hati Masyarakat Berikan Pengobatan Gratis

Gunungsitoli - Mediaa Suarainvestigasi.com -Momentum Peringatan HUT Ke-14 Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai NasDem Kota…

2 hari ago

Ketum Advokat Pembasmi: Soeharto Berjasa Bangun Fondasi Sistem Hukum Nasional

Jakarta - Media Suarainvestigasi.com - Ketua Umum Organisasi Profesi Advokat Pembasmi, Dr (c). M. Firdaus…

4 hari ago