Gunungsitoli – Media suarainvestigasi.com –Diharapkan Pemerintah Kota Gunungsitoli tidak luput dalam memperhatikan setiap kendala diwilayahnya menjadi prioritas utama demi keberlangsungan kenyamanan hidup warga, Minggu (20/07/2025).
“Seperti kondisi Jalan Mistar Dusun II Desa Lasara Bahili, Kecamatan Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli, Provinsi Sumut, sudah berbulan-bulan kondisi tersebut sangat mengganggu kenyamanan bagi masyarakat yang melewati jalan itu setiap hari dalam berbagai aktifitas,” terang warga pengguna jalan.
Situasi yang dimaksud, masyarakat tersebut tidak seberapa jauh dari Kantor Wali Kota Gunungsitoli dan Rumah Dinas Kediaman Bapak Sowa’a Laoli yang menjabat sebagai Wali Kota Gunungsitoli, yaitu Jalan Mistar Dusun II, Desa Lasara Bahili penghubung antara Desa Mudik ke arah Jalan Karet yang banyak dilalui setiap hari oleh anak Sekolah maupun warga pejalan kaki, pengguna roda 2 dan roda 4 telah berbulan-bulan di genangi air dibiarkan begitu saja tanpa adanya perhatian dan peduli,
“Jalan ini digenangi air setiap hari sangat besar, terlebih bila musim hujan, meskipun berada di atas perbukitan, genangan air ini bisa mencapai hingga 50 Cm, bahkan bisa lebih dari itu tergantung curah hujan turun, dikatakan oleh Mawar (nama samaran) salah seorang Siswa yang melewati Jalan tersebut setiap hari menunju Sekolah SMA Swasta Yayasan Pemda Nias di Kota Gunungsitoli.
Mawar menceritakan kisah perjalanannya setiap pagi hari bila ke Sekolah dengan berjalan kaki bersama teman, kadang Juga hanya sendirian, setiap kali lewat ditempat Jalan ini harus melepas sepatu dulu baik ketika pergi mau pun ketika pulang selalu saja seperti itu. Saya lebih memilih jalur ini karena inilah jalur alternatif terdekat bila saya menuju ke Sekolah SMA Swasta Yayasan Pemda Nias atau pun pulang dari sekolah, tuturnya.
Senada dengan ucapan Mawar, Fahmi juga salah seorang Siswa Pelajar di sebuah Sekolah Menengah pertama di Jalan Pelita mengatakan, “Ia Pak sejak saya kelas VII hingga mau kelas IX saya sering lewat di sini memang Jalan ini sering digenangi air, pernah suatu hari saya melintas di sini hingga terjatuh yang akhirnya seluruh pakaian jadi basah termasuk perlengkapan Sekolah, yang membuat saya terpaksa harus pulang ke rumah tidak jadi ke Sekolah Pak.” kenang Fahmi dengan nada kesal.
Darwis Zendrato, seorang Aktivis dan Pemerhati Sosial Kepulauan Nias yang tinggal tidak jauh dari lokasi genangan air tersebut, saat awak media meminta tanggapannya, Minggu (20/07/2025), “Beliau sangat prihatin sekali dengan situasi Jalan Mistar tersebut dan mengakui bahwa benar Jalan itu sudah sejak lama terus menerus digenangi air tanpa ada perhatian serius dari Pemerintah Kota Gunungsitoli dan itu sangat menganggu dan sangat merugikan masyarakat para pengguna Jalan tersebut dan sepertinya untuk saat ini, Jalan itu lebih cocok dijadikan kolam ikan Lele saja untuk mendukung Ketahanan Pangan Nasional.
“Harusnya Jalan tersebut secepatnya diperbaiki oleh pimpinan Pemerintah Kota Gunungsitoli melalui Dinas terkait dengan cara membuat parit saluran airnya sekaligus meninggikan juga posisi jalan tersebut, untuk menghindari genangan air terus menerus kedepan ungkapnya.
Lanjutnya, bahwa sesungguhnya keberadaan Jalan tersebut adalah Jalan alternatif warga yang sangat efektif dan efesien sehingga tidak harus keliling dari Jalan Pattimura bila hendak ke Jalan Karet atau pun ke tujuan lainnya dan atau pun sebaliknya, sambil mengakhiri pernyataannya.
(yosi)
Tangerang - Media Suarainvestigasi.com – Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., kembali menunjukkan…
Media - Suarainvestigasi.com - Tak Hanya Bersikap Arogansi Kades Sindangratu (Mpud Mahpudin) di duga Telah…
Lebak - Media Suarainvestigasi.com - Hebooh !!! 5 Mobil dam truk milik DLH kabupaten serang…
Kota Tangerang - Media Suarainvestigasi.com - Belasan perwakilan pengurus dari Gerakan Pemuda (GP) Anshor bersama…
Gunungsitol - Media Suarainvestigasi.com -Masuknya ternak babi ilegal tanpa dokumen resmi balai karantina ke wilayah…
Gunungsitoli - Media Suarainvestigasi.com -Gelombang protes masyarakat Kepulauan Nias khususnya Kota Gunungsitoli semakin kian memanas…