Lebak – Media SuaraInvestigasi.com – LSM Badan Kerjasama Lumbung Sosialisasi Masyarakat (BK-LSM) Kabupaten Lebak, kembali menyikapi soal pembangunan sarana dan prasarana (sarpras) fisik Desa. Kali ini, pembangunan jalan lapisan penetrasi (lapen) atau lapis aspal permukaan kasar yang dilaksanakan oleh TPK Desa Cimayang, Kecamatan Bojongmanik, Kabupaten Lebak.
“Insya Allah, hari Rabu nanti, kami akan beraudiensi di Dinas PMD Lebak, terkait saras Desa Sukaharja, Cikulur, dan selanjutnya kami segera bersurat ke Camat Bojongmanik, soal pembangunan jalan Lapen Desa Cimayang, karena hasil pantauan tim di lapangan, pekerjaan diduga tidak sesuai spek teknis” kata Mamik Slamet, Minggu, 11 Mei 2025.

Menurut Mamik Slamet, sebelum melayangkan surat, pihaknya selalu mengkonfirmasi terkait kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintahan desa (Pemdes), namun banyak yang terkesan alergi dan sulit ditemui.
“Pada prinsipnya, sebelum kami bersurat, tentunya kami pun selalu mencoba mengkonfirmasi, baik datang langsung ke Desa, maupun melalui saluran telpon atau whatsapp, namun, tak jarang yang enggan merespons konfirmasi yang disampaikan, manakala dalam pelaksanaannya, ditemukan dugaan ketidaksesuaian, sehingga kami pun bersurat secara formal” ungkapnya.
Sejak program dana desa digulirkan pada tahun 2016 silam, menurut Mamik Slamet, desa-desa dituntut memaksimalkan pengelolaan keuangan dan melaksanakan program dengan sebaik-baiknya, sehingga menjadi Desa mandiri.
“Dana DD, ADD, Bankeu, Banprov, serta program-program lain yang masuk ke Desa, seharusnya dimaksimalkan, agar mereka mampu menjadi Desa mandiri, baik Ketahanan Pangan Desa, BUMDes, semestinya menjadi investasi tambahan buat Desa, selain pembangunan infrastruktur” pungkasnya.
Epul/Tim
Discussion about this post